Ceritaku Bersama SOTOJI

Ini ceritaku tentang Mie Mihun Soto Jamur Instan. Sebuah kreasi anak bangsa tentang Mie Instan yang menurut saya top banget. Enak, lezat yang tinggi kandungan serat & protein nabatinya.

Cerita ini berawal ketika saya membuka Google dan mencari-cari informasi tentang lomba blog 2012. Namun entah kenapa dari sekian deret link, mata saya tertuju ke sebuah link yang menginformasikan sebuah kompetisi blog tentang SOTOJI.
Sebenarnya pada awalnya saya tak tahu apa sih SOTOJI ini dan kebetulan memang di situs tersebut tepatnya yaitu pada halaman website deblogger.org menyertakan sebuah kalimat "Bagi yang belum pernah mencoba produk Sotoji dapat mendapatkannya GRATIS dengan cara memesan melalui Form Pemesanan Sampel Sotoji". Seneng bukan main, yang ada di benak saya adalah lomba ini sangat menarik selain kita ikut lomba, akan tetapi kita diberikan kesempatan mencoba produk ini secara cuma-cuma. Ya sudah, akhirnya saya memutuskan untuk ikut lomba tersebut dan memesan karena saya juga ingin mencobanya secara langsung.

Setelah beberapa hari saya mengajukan permohonan kepada pihak SOTOJI untuk memesan dan mencoba produk tersebut, akhirnya pada (02/03) pesanan saya sampai juga ke alamat saya yang saya cantumkan dalam Form Pemesanan Sampel Sotoji.
Nah, baru saat itu saya tahu kalau SOTOJI adalah sebuah Mie Mihun yang di kemas secara instan. Setelah saya membuka paketan yang di kirim oleh SOTOJI kemudia saya mencoba membaca-baca pada cover belakang kemasan, mata saya tertuju kepada kotak Cara Memasak. Di sana diterangkan langkah-langkah penyajian Mie Mihun mulai dari merebus hingga siap santap. Selanjutnya mata saya tertuju ke kotak Informasi Nila Gizi, dan kandungan gizi pada produk ini memang sangat bagus. dan yang terakhir adalah kotak Komposisi. Wah pada kotak ini ternyata simpel juga karena hanya dibuat dengan Sohun (mihun), Jamur Tiram Goreng, Bumbu, Minyak Soto. dan cabai bubuk.
Sebagai niat awal saya memesan SOTOJI ini, saya ingin mencobanya secara langsung, kebetulan yang dikirim ada tiga bungkus, maka SOTOJI ini saya nikmati bersama 2 orang kakak sepupu saya dan sama-sama saya mintai komentarnya.
Dan dari komentar-komentar saudara-saudara yang berkesempatan mencoba SOTOJI pesanan saya itu adalah kalau SOTOJI enak, gurih, sesuai tema yaitu SOTO Jamur Instan, Cocok kalau SOTOJI untuk bekal ke kantor karena memang tak terlalu repot penyajiannya, dan yang paling enak adalah karena ada campuran Jamur Tiram yang memang menjadi favorit mereka.

Saya rasa saya juga setuju dengan kedua saudara saya tersebut karena memang begitulah adanya saat pertama kali lidah ini mencoba SOTOJI. Sebagai cara untuk memberikan rasa aman terhadap para warga Indonesia yang notabane Muslim, SOTOJI juga telah lulus uji kelayakan dan telah mendapatkan Nomor Ijin dari DEPKES RI dan juga stample dari MUI.
Sebagai konsumen harapan saya adalah produk SOTOJI ini bisa semakin maju lagi, mungkin dalam satu kemasan disertakan kecap juga.

Ini ceritaku bersama SOTOJI, Soto Jamur Instan karya anak bangsa.